
Skuter matik atau skutik Yamaha dapat cap sebagai vampir oli. Jadi ketika ganti oli, volume oli mesin bekas turun drastis dibanding saat pertama kali masuk.
Sebenarnya penurunan jumlah oli di mesin ketika digunakan cukup wajar ditemukan pada motor yang berusia lebih dari lima tahun. Tapi kalau terjadi pada motor baru, ada beberapa penyebabnya.
Ferry Nurul Fajar, Technical & Service Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) menjelaskan, ada dua penyebab motor bisa disebut vampir oli padahal masih baru.

“Pertama karena ring seher aus dan kedua gara-gara cylinder bodi baret,” kata Ferry kepada Kompas.com, Kamis (12/6/2025).
Ferry menjelaskan, rata-rata usia motor Yamaha yang mengalami vampir oli itu di atas lima tahun. Kalau masih baru, dipastikan ada masalah di mesin.
“Jangan khawatir karena Yamaha memberikan garansi mesin tiga tahun, forged piston serta Die Aluminium Silicon (DiASil) lima tahun, asalkan jangan bongkar dulu mesinnya,” kata Ferry.
Ferry menyayangkan banyak konsumen berpikir kalau pergantian silinder bukan hal yang umum terjadi. Padahal kalau diganti dengan suku cadang bawaan, performa bisa kembali lagi seperti semula.
“Banyak konsumen lebih memilih melakukan korter atau oversize, bahkan ganti liner di silinder. Jadi banyak yang ganti dengan part non ori, isu ini yang menyebabkan adanya image Yamaha vampir oli,” kata Ferry.
Ferry menyarankan, kalau sudah ada tanda-tanda volume oli berkurang ketika ganti oli, segera ganti DiASil dan silindernya satu set yang orisinal.