×
InUncategorized
Ilustrasi Honda Spacy

Lihat Foto

Honda Spacy, Dio, dan Vision adalah bagian dari strategi global Honda dalam menyasar pasar skuter entry-level. Dengan platform serupa, motor ini dapat beradaptasi untuk selera dan kebutuhan lokal masing-masing pasar.

Jika Anda memiliki Honda Spacy, maka ada banyak part aftermarket atau OEM dari Vision atau Dio yang bisa digunakan sebagai alternatif untuk memodifikasi kendaraan.

Yulian Yudho Pratomo, salah satu pengguna Spacy di Jakarta, sekaligus pemilik bengkel dan aksesori Y2P Garage, mengatakan bahwa salah satu komponen Vision dan Dio yang bisa dipasang pada Spacy adalah spion.

Ilustrasi Honda SpacyDok. Yulian Yudho Pratomo Ilustrasi Honda Spacy

Menurutnya, spion Vision dan Dio punya tampilan yang berbeda. Spion ini mirip kepunyaan Honda Supra 100 cc, namun dengan tangkai lebih pendek. Selain itu, komponen yang bisa dipasang plug and play. Di samping spion, komponen berikutnya adalah behel belakang.

“Kalau Honda Spacy mau tampilannya seperti Honda Dio dan Honda Vision, salah dua yang langsung berubah tampilannya dibandingkan versi standar, adalah mengganti spion dan penggunaan behel,” ujar Yulian, kepada Kompas.com belum lama ini.

“Behel aslinya Spacy Indonesia kan pendek, kalau Honda Dio dan Honda Vision itu panjang dan ada lubang untuk braket boks. Sama jangan lupa ganti stiker bodi, karena Dio dan Vision itu ciri khasnya bodinya cenderung polos cuma tulisan doang,” kata dia.

Yulian mengatakan, harga dua komponen ini terbilang tinggi apabila dibandingkan dengan komponen serupa milik Spacy versi Indonesia.

“Dulu orang masukkan ke Indonesia sampai Rp 2,5 juta. Padahal di Jepang-nya tidak mahal. Tapi sekarang jadi lebih murah, ada yang Rp 1,5 juta,” ucap Yulian.

“Sebenarnya ini bicara hoki, kalau bisa hand carry dari sana langsung tidak sampai Rp 500.000, ini barang seken. Kalau kita ke Jepang itu di junkyard, seperti kampakan gitu,” ujarnya.

Ilustrasi Honda SpacyDok. Yulian Yudho Pratomo Ilustrasi Honda Spacy

Adapun untuk spion Honda Dio di Jepang, menurutnya ditawarkan sekitar Rp 500.000 dengan kondisi masih baru, dan dibungkus rapi menggunakan kardus.

“Jadi ganti dua komponen itu saja, sudah mirip Honda Dio atau Honda Vision. Dengan catatan, bodi warna polos. Karena di versi Jepang dan Eropa, stiker diganti dengan emblem,” kata Yulian.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Author

admin@gmail.com