lampu utama saat berkendara di siang hari.
Padahal, aturan yang dibuat tersebut memiliki peran penting dalam meningkatkan keselamatan di jalan raya.
Menurut Victor Assani, Ketua Bidang Road Safety and Motorsport Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), lampu utama yang menyala pada siang hari mampu menurunkan risiko kecelakaan karena membuat kendaraan lebih mudah terlihat oleh pengguna jalan lainnya.
“Dengan adanya lampu yang menyala, maka akan membuat kendaraan lebih mudah terlihat. Tambahan sinar lampu juga akan meningkatkan respons pengendara yang ada di depannya, sehingga ini akan meningkatkan kewaspadaan bahkan refleks pengendara,” kata Victor kepada Kompas.com, Selasa (1/10/2025).
Victor menegaskan bahwa fungsi lampu kendaraan bukan hanya untuk membantu pengendara melihat saat malam hari atau dalam kondisi gelap.
Lebih dari itu, lampu juga berfungsi agar kendaraan tersebut dapat terlihat oleh pengendara lain setiap saat, termasuk di siang hari.
Ilustrasi menyalakan lampu motor pada siang hari.Ia menambahkan, kebijakan ini juga sudah diatur dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, yang mewajibkan pengendara sepeda motor menyalakan lampu utama pada siang hari.
Ketentuan tersebut bertujuan meningkatkan visibilitas kendaraan roda dua yang relatif kecil dan rawan tertabrak karena kurang terlihat.
“Di banyak negara, aturan ini sudah diterapkan sejak lama karena terbukti efektif menurunkan angka kecelakaan. Jadi, bukan sekadar aturan formal, tetapi benar-benar berkaitan langsung dengan upaya menyelamatkan nyawa di jalan,” ujarnya.
Victor pun mengimbau agar para pengendara motor mulai lebih disiplin menyalakan lampu utama sejak awal kendaraan dinyalakan, sebagai bentuk kesadaran akan keselamatan bersama di jalan raya.
